Uji Toksisitas Ekstrak Daun Pare Momordica charantia Linn Terhadap Larva Artemia salina Leach Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test
DOI:
https://doi.org/10.55724/jbiofartrop.v2i1.35Keywords:
Daun Pare, Momordica charantia,, Toksisitas, EkstrakAbstract
Pare Momordica charantia merupakan tanaman berbuah pahit yang dapat hidup di daerah beriklim tropis,
termasuk di kawasan Asia. Tanaman isi mengandung beberapa senyawa metabolit sekunder antara lain,
flavanoid, alkaloid, saponin, triterpenoid, steroid dan glikosida. Daun pare dapat digunakan sebagai obat
penurun panas, mengeluarkan cacing kremi, dan dapat menyembuhkan batuk. Tujuan penilitian ini adalah
untuk mengetahui nilai toksisitas ekstrak daun pare pada larva udang. Penelitian ini merupakan eksperimental
dengan pendekatan post test only control group design. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode Brine Shrimp Lethality Test. Ekstrak dibuat dengan cara maserasi dengan menggunakan pelarut
etanol 70%. Sehingga diperoleh ekstrak kental sebanyak 77 gram dengan presentase rendemen 25,66%. Uji
toksisitas dilakukan dengan menggunakan larva udang artemia salina leach yang berumur 36-48 jam. Efek
toksik ekstrak diidentifikasi dengan persentase kematian larva udang menggunakan analisis probit untuk
mengetahui nilai LC50. Suatu ekstrak dikatakan toksik apabila nilai LC50 < 1000 ppm. Hasil penelitian
menunjukan ekstrak daun pare (Momordica Charantia) bersifat toksik dengan nilai LC50 sebesar 200,2 ppm.