Analisis Efek Samping Obat Anti Tuberkulosis Pada Pasien TB-Paru Menggunakan Kausalitas Naranji di RSUD Jailolo
DOI:
https://doi.org/10.55724/jbiofartrop.v7i2.489Keywords:
Tuberkulosis Paru, Obat Anti Tuberkulosis (OAT), Efek Samping, Alogaritma NaranjoAbstract
Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TB yaitu
Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini diobati dengan Obat Antituberkulosis (OAT) menggunakan obat kombinasi sehingga sebagian besar pasien mengalami efek samping. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efek samping Obat Anti Tuberkulosis (OAT) yang terjadi dengan menggunakan kausalitas Naranjo di RSUD Jailolo. Penelitian ini menggunakan Metode
pengambilan data secara non-ekesperimental dengan pendekatan studi prospektif pada pasien
Tuberkulosis Paru dengan atau tanpa komplikasi yang menerima terapi Obat Anti Tuberkulosis di
instalasi rawat jalan RSUD Jailolo pada periode Januari–Juli 2024. Hasil kejadian Efek Samping
yang terjadi pada pasien yaitu mual sebanyak 15 pasien (60%), kehilangna nafsu makan sebanyak
13 pasien (52%), demam sebanyak 13 pasien (52%), muntah sebanyak 10 pasien (40%), gatal-gatal sebanyak 7 pasien (28%), dan Pusing sebanyak 5 pasien (20%). Hasil penilaian kausalitas menggunakan Algoritma Naranjo pada pasien Tuberkulosis Paru ini terjadi dengan interpretasi skor nilai yaitu >9 sebanyak 2 pasien dan 5-8 sebanyak 23 pasien.