Uji Efektivitas Infusa Daun Tempuyung (Sonchus arvensi L.) Sebagai Antipiretik Pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegius).
DOI:
https://doi.org/10.55724/j.biofar.trop.v3i2.282Keywords:
demam, infus daun tempuyung,, tikus putih jantan.Abstract
Pireksia atau demam merupakan gejala umum yang dapat timbul dari berbagai penyakit. Menurut Guyton dan Hall, demam berarti suhu tubuh diatas normal, dapat disebabkan oleh kelainan di dalam otak sendiri atau oleh bahan-bahan toksik yang memengaruhi pusat pengaturan suhu. Daun tempuyung (Sonchus arvensis Linn) merupakan tanaman obat potensial yang secara empiris digunakan untuk mengobati asam urat, kencing batu, obat bengkak, demam, peradangan dan nyeri. Tujuan penelitian Untuk Mengetahui efektivitas infusa daun tempuyung sebagai antipiretik pada tikus putih jantan. Hewan uji sebanyak 15 ekor tikus putih jantan yang dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yang dipuasakan selama 18 jam, kelompok I Infus daun tempuyung 2,5 mg/kgBB, kelompok 2 Infus daun tempuyung 5 mg/kgBB, kelompok 3 Infus daun tempuyung 10 mg/kgBB, kelompok 4 diberi suspensi Paracetamol 0,138 gr, kelompok 5 kontrol negatif diberi suspensi Na CMC 1% ,. Sebelum diberikan perlakuan hewan diinduksi Vaksin DPT-Hb. Setelah itu diukur suhu rektal tikus. Kemudian didapatkan hasil dan di uji secara ANOVA. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Infus daun tempuyung berefek sebagai antipiretik pada tikus putih jantan.