Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Kangkung Air Ipomoea aquatica Forsk Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus
DOI:
https://doi.org/10.55724/j.biofar.trop.v4i1.303Keywords:
Ipomoea aquatic, Staphylococcus aureus, antibakteri.Abstract
Daun kangkung air Ipomoea aquatica, merupakan salah satu jenis tumbuhan yang dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia sebagai sayuran. Selain itu kangkung air juga digunakan sebagai obat tradisional. Daun kangkung air Ipomoea aquatica Forsk mengandung senyawa antibakteri seperti Flavanoid, Tanin, Triterpenoid, Alkaloid dan Saponin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak daun kangkung air terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Sampel diekstrak menggunakan etanol, ekstrak yang diperoleh dibuat konsentrasi 2µg/10µL, 4µg/10µL, dan 6µg/10µL untuk diuji aktivitas antibakteri Staphylococcus aureus.
Hasil penelitian penelitian menunjukkan bahwa ekstrak Kangkung Air (Ipomoea aquatica Forsk) dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus pada konsentrasi 20%, 40%, dan 60% dengan rata-rata diameter zona hambat 12.66, 13.33, dan 16.33 mm dengan kategori daya hambat kuat.